Kisah Anjing Hachiko Pintar dan Setia, Bagaimana Cara Melatihnya?

Kisah Anjing Hachiko Pintar dan Setia, Bagaimana Cara Melatihnya?Anda mungkin tak asing dengan kisah anjing Hachiko. Kisah nyata dari anjing berjenis Akita ini menjadi legenda hingga saat ini. Meskipun kejadian sebenarnya sudah cukup lama berlalu. Namun, kita tetap akan selalu dapat belajar darinya.

Kisah Anjing Hachiko

Kisah ini berawal ini dari seorang profesor di Jepang yang mengadopsi seekor anjing. Ia memberi nama sahabat barunya itu dengan Hachiko. Sehari-hari, Hachiko akan mengantar sang profesor ke stasiun untuk berangkat mengajar.

Kemudian, setiap pukul 3 sore, Hachiko akan menjemput profesor di stasiun. Namun, suatu sore, pada pada bulan Mei 1925, profesor tak kunjung muncul. Hachiko lalu pulang ke rumah sendirian.

Saat itu, profesor telah meninggal, karena terkena serangan pendarahan otak saat mengajar. Namun, Hachiko tidak mengetahuinya.

Keesokannya, sekitar pukul 3 sore Hachiko kembali ke stasiun untuk mencari sahabatnya. Hal ini ia lakukan terus hingga lebih dari 9 tahun. Hingga, suatu hari ia ditemukan meninggal di jalanan antara rumah dan stasiun.

Kisah anjing Hachiko adalah bukti kepintaran dan kesetiaan anjing pada tuannya. Hachiko kemudian dimakamkan bersebelahan dengan makam tuannya.

Cara Melatih Anjing Agar Pintar Seperti Hachiko

Melatih anjing hingga menjadi pintar dan setia memang tak mudah. Selain konsistensi latihan, pada dasarnya jenis anjing juga turut berpengaruh. Namun, Anda tetap dapat melatih anjing seoptimal mungkin dengan beberapa tips berikut:

1. Kosakata yang Konsisten

Tips yang pertama adalah menggunakan kosakata yang konsisten untuk perintah yang sama. Sebab, anjing akan menghafalkan kosakata ini. Ia akan lebih peka pada kosakata yang memang sering ia dengar.

Sebagai contoh, kata Let’s Go ketika akan mengajak jalan-jalan. Contoh lain adalah sit ketika meminta anjing untuk duduk. Cara seperti ini akan melatih anjing menjadi pintar, seperti kisah anjing Hachiko.

2. Gerakan Tubuh

Tips berikutnya adalah menggunakan gerakan tubuh. Anjing selalu mengamati gerak-gerik manusia yang ada di sekitarnya. Dengan demikian, Anda dapat memanfaatkan hal ini untuk melatihnya menjadi anjing pintar.

Contohnya adalah dengan menggunakan lambaian tangan ketika bermaksud untuk memanggilnya datang. Hal lain, misalnya membalikkan telapak tangan ketika memintanya berguling.

Menerapkan cara ini, Anda perlu memberi sinyal gerakan tubuh tersebut, lalu mengarahkan anjing secara langsung. Dengan demikian, lama kelamaan anjing akan memahami kaitan gerakan tubuh Anda dengan perintah yang Anda maksud.

3. Penghargaan

Menjadikan anjing setia seperti kisah anjing Hachiko dapat Anda lakukan dengan memberinya penghargaan. Setiap anjing berhasil memahami dan melakukan perintah, berilah ia penghargaan. Misalnya, kudapan kecil untuk setiap keberhasilan.

Selain itu, Anda juga perlu sering mengungkapkan rasa sayang pada anjing. Anjing sangat suka dibelai pada kepala, dada, dan perut. Tak hanya itu, mengajaknya bermain kejar-kejaran juga akan membuat anjing Anda terus berwajah ceria.

Yuk, Sayangi Hewan Peliharaan!

Seperti kisah anjing Hachiko, hewan peliharaan memang dapat menjadi sahabat yang pintar dan setia. Sebagai pemilik, dapat mengungkapkan kasih sayang terlebih dahulu agar mereka belajar dari Anda.

Menyayangi anjing sebagai hewan peliharaan tidak hanya dengan melatihnya agar setia dan pintar. Sebagai pemilik, Anda dapat lebih mengungkapkan rasa sayang melalui asuransi hewan peliharaan.

Salah satu produk perlindungan terbaik saat ini dapat Anda peroleh dari Simas Insurtech. Produk ini memberikan jaminan lengkap yang akan melindungi hewan peliharaan, antara lain jaminan kehilangan, kematian, dan kecelakaan.

tertarik dengan teknologi, gadget, internet, astronomi, anthropologi, sedikit politik, pendidikan, dan bisnis online

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.