Game Yang Cocok Untuk Intel Celeron N4000? Ini Daftarnya

Banyak sekali yang penasaran dengan game yang cocok untuk intel celeron n4000. Processor ini memang sangat populer, terutama pada laptop murah harga 3 – 4 jutaan. Penggunanya rata-rata pelajar sekolah, mahasiswa yang jurusannya tidak berhubungan dengan desain dan grafis, bapak ibu guru, dan tentu saja Anda yang membutuhkan laptop tapi belum punya anggaran lebih untuk membeli yang spesifikasinya lebih tinggi.

Meskipun saat ini processor Intel Celeron sudah lumayan berumur (dirilis pada akhir 2017,) dan mulai digeser oleh adik-adiknya yang sedikit lebih bertenaga, seperti Intel Celeron 4205U, Intel Pentium Gold 5405U.

Belum lagi pembaharuan dari AMD, macam AMD A6-9225 dan AMD A9-9425 yang juga cukup banyak digunakan pada laptop murah 3 jutaan.

Intel Celeron sendiri adalah SoC dual-core yang dari awal ditempatkan sebagai processor kelas entry.

Dengan frekuensi kerja antara 1.1 sampai 2.6 GHz single core dan bisa dipaksa naik sampai 2.5 GHz dengan multi core burst aktif, terlihat bahwa dia tidak dirancang untuk menjalankan aplikasi (dan game) kelas berat.

Tetapi lebih pada kinerja Office dan multimedia ringan yang lebih membutuhkan efisiensi daya supaya baterai laptop lebih awet. Toh, secepat apapun CPU yang Anda gunakan, kalau ide belum datang juga, ya tetap nggak jadi-jadi itu pekerjaan.

Meskipun masih memakai proses manufaktur 14nm, tetapi Celeron N4000 masih bisa dipasang pada laptop tanpa perlu pendingin aktif. Bahkan bisa cukup dengan pendingin pasif berupa heatsink sama sekali tanpa kipas.

Untuk urusan grafis, Intel Celeron N4000 ditemani oleh Intel UHD Graphics 600.

IGP ini mendukung DirectX 12, mendukung dual channel memory controller DDR4/LPDDR4 sampai kecepatan 2400 MHz.

Dan sama dengan processor induknya, penghematan daya adalah perhatian utama dari Intel UHD Graphics 600. Sehingga bisa dibilang berat pakai banget jika dipaksa untuk memainkan judul-judul game terbaru.

Sebagai varian paling rendah dari jajaran IGP untuk prosesor seri Gemini Lake, pengolah grafis terintegrasi ini dilengkapi dengan 12 dari 18 Execution Units (EUs) yang bekerja pada kecepatan sampai 700 MHz.

baca juga:  Cara Melihat Apakah Laptop Anda Bisa Memainkan Game Tertentu

Crysis 3
Crysis 3

Intel Celeron N4000 untuk main game

Processor dual-core dari Intel yang satu ini memang tidak dirancang untuk main. Jadi sebenarnya jawabannya sudah cukup jelas: berat.

Jika yang Anda maksud ‘game’ di sini adalah game 3D bertipe FPS semacam Call of Duty, Modern Combat 5, Point Blank Online, N.O.V.A Legacy, atau Crysis 3 begitu, ya sudahlah, jangan pernah dicoba.

Tapi kalau game yang anda maksud masih termasuk ringan seperti FIFA atau PES, ya masih bisa. Dengan catatan, jangan install versi terbaru. Yang jadul-jadul saja-lah.

Atau mau gampang tidak perlu pusing-pusing cari, cari saja game-game ringan yang ada di Microsoft Store. Banyak kog pilihannya. Asal jangan nyoba Forza ya…. Berat itu ….

Main Asphalt 9 saja sudah…. Bisa lancar…, hehe….

Bagaimana dengan PUBG Online?

baca juga:  Cara Main PUBG di PC atau Laptop.

Bisa. Tapi kembali lagi dengan catatan: berat. Mending jangan daripada malah kecewa dengan framerate yang susah diikuti. Bukan karena terlalu cepat loh…, karena terlalu lambat.

Ok, supaya Anda tidak terlalu kecewa, berikut ini dee-nesia tuliskan beberapa game yang bisa dimainkan pada laptop dengan Intel Celeron N4000.

Catatan:

kemampuan Intel Celeron N4000 untuk menjalankan game juga ditentukan dengan konfigurasi dari laptopnya.

Mulai dari kapasitas dan jenis RAM terpasang, pakai hard disk atau SSD, tipe laptop yang berpendingin aktif atau pasif, sedang tercolok dengan sumber listrik atau cuman mengandalkan baterai, OS-nya sedang longgar atau terbebani dengan aplikasi yang berjalan di background, dan faktor-faktor lain yang membuat kinerjanya berbeda-beda untuk kondisi yang berbeda itu tadi.

baca dulu: Spesifikasi Laptop Untuk Desain Grafis Yang Ideal Itu Yang Bagaimana Sih?

Daftar game yang cocok untuk Intel Celeron N4000

League of Legends 2019

low 1280×720 42.5  fps
med. 1920×1080 29.8  fps
high 1920×1080 22  fps
ultra 1920×1080 19.2  fps

Team Fortress 2 2017

low 1280×720 35.3  fps
med. 1366×768 28.7  fps

Dirt Rally 2015

low 1024×768 43.3  fps
med. 1366×768 12.5  fps
high 1920×1080 12.5  fps

The Sims 4 2014

low 1024×768 77.8  fps
med. 1366×768 17.7  fps
high 1920×1080 10.2  fps

GRID: Autosport 2014

low 1024×768 66.8  fps
med. 1366×768 18  fps
high 1920×1080 12.5  fps

StarCraft II: Heart of the Swarm 2013

low 1024×768 78.8 fps
med. 1366×768 16.3 fps

Counter-Strike: GO 2012

low 1024×768 27.4 44.2 ~ 36 fps

Anno 2070 2011

low 1024×768 38 fps
med. 1366×768 18.5 fps
high 1366×768 12.2 fps

StarCraft 2 2010

low 1024×768 61.6 fps
med. 1360×768 14.9 fps
high 1360×768 10.6 fps

Trackmania Nations Forever 2008

low 640×480 153 fps
high 1024×768 25.1 fps
ultra 1920×1080 12.3 fps

World of Warcraft 2005

low 800×600 43.9 fps
ultra 1920×1080 3.3 fps

Jika Anda memang ingin bermain game, gunakanlah ‘minimal’ laptop dengan Intel Core i3 atau AMD Ryzen 3, terserah dari generasi yang mana, lebih baru lebih baik, dan cari laptop yang memiliki GPU diskrit alias mandiri. Itu saja belum menjamin game Anda akan berjalan lancar.

Kalau Anda pingin banget main game di laptop, silahkan baca dulu: Laptop Gaming Yang Bagus – Yang Bagaimana Sih?

tertarik dengan teknologi, gadget, internet, astronomi, anthropologi, sedikit politik, pendidikan, dan bisnis online

You May Also Like

2 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.