Cara Backup Image Installer OS Dari Bootable Flash Disk

Cara backup image installer OS dari Bootable Flash Disk | Apakah anda seperti saya yang hobi banget mencobai rilis OS terbaru utamanya Linux dan Windows? Jika ya, maka mungkin masalah kita sama. Yaitu bagaimana cara supaya kita tidak perlu setiap kali membuat installer Windows atau Linux ke Flash Disk?

Bukan apa-apa, lamanya itu-loh. Memang sih, kecepatannya bisa beda-beda, dari sekitar 15 menit sampai 25 menitan, tergantung dari OS yang mau kita jadikan bootable flash disk dan juga aplikasi yang kita pakai.

Maka, seandainya ada aplikasi yang bisa kita gunakan untuk membackup atau menyimpan installer OS di bootable Flash Disk kita tadi menjadi bentuk image yang bisa dengan mudah dan cepat di kembali pasangkan ke flash disk kita tadi tentu akan sangat nyaman.

Adik saya sampai menyediakan beberapa flash disk yang khusus digunakan sebagai installer OS berbentuk bootable FD. Tapi itu artinya membuang sumber daya dan boros. Hehe…. Mending juga bakar ke DVD yang harganya cuman lima ribu rupiah itu kan?

Iya, buat yang pakai laptop atau PC biasa, hlah buat yang hanya memakai netbook kayak saya? Itu kan tidak mungkin.

Menurut saya, membuat installer OS menjadi bootable Flash Disk itu punya banyak kelebihan dibanding membakarnya ke CD atau DVD. Seperti:

• lebih cepat
• tidak terbatas hanya untuk netbook, untuk laptop ber-drive DVD dan PC biasa juga bisa
• lebih ramah lingkungan. Keping CD / DVD kan terurainya lama banget tuh. Daripada menambahai kotor lingkungan
• lebih hemat. Karena Flash Disk bisa digunakan untuk berkali-kali membuat installer. Kalau DVD sekalipun yang rewritable, biasanya akan rusak kerika dipakai lebih dari 2 kali.

Saudara-saudara, ternyata ada loh aplikasi yang memiliki kemampuan seperti itu. Wah, senang sekali rasanya. Namanya USB Image Tool.
Sesuai dengan namanya itu tadi, fungsinya adalah membuat image dari USB flash drive kita untuk disimpan di hard disk. Dan ketika dibutuhkan kita bisa mengembalikannya lagi ke flash disk kita tadi seperti semula.
Jadi nanti, ceritanya jadi begini:

• sediakan flash disk nganggur sebagai calon bootable flash disk
• buat flash disk tadi menjadi installer OS yang kita mau, misalkan Windows 10.
• dengan USB Image Tool kita buat image-nya.
• pakai lagi flash disk tadi untuk menjadi installer Ubuntu 18.04 misalnya.
• buat lagi image-nya.
• jika nanti kita perlukan bisa kita kembalika itu image Windows 10 ke flash disk tadi untuk kembali menjadi bootable.

Keuntungannya, ketika kita sedang butuh flash disk, padahal flash disk tadi sedang menjadi installer, kita bisa saja memformatnya ulang, memakainya sebagai tempat penyimpanan yang normal, dan jika perlu kita kembalikan lagi itu image yang pernah kita buat. Nyaman sudah.

Dengan USB Image Tool ini, kita bisa juga membuat image dari player MP3, atau bahkan storage dari smartphone dan card reader. Enak kan?

Masih merasa ini kurang sakti?

Satu lagi lebihnya, anda tidak perlu menginstallnya, karena ini adalah aplikasi portable. Tinggal download dan jalankan. Menunya juga mudah diikuti. Sederhana tapi powerful. Jangan khawatir tentang kompabilitas dengan OS yang beredar sekarang.

USB Image Tool ini bisa digunakan di Windows XP, Vista, Windows 7 dan Windows 8 baik untuk versi 32-bit dan 64-bit. Untuk versi Windows 10 saya belum coba. Mau? sumber: AskVG

Nanti anda akan sampai di website resminya seperti ini:

Sederhana banget kan? Besar file yang perlu anda download juga sangat kecil, cuman 275 KB untuk versi terbarunya. Dalam bentuk ZIP sih. Sangat berguna. Salut untuk pembuatnya, om Alex.

Buat teman-teman yang masih menggunakan Windows dan Office bajakan dan ingin yang resmi, bisa loh beli lisensi Windows 10 dan Office dengan harga yang sangat terjangkau.

Anda bisa membelinya di tokopedia.com (klik).

Harganya mulai dari 30 ribuan saja. Silahkan dipilih-pilih saja yang menyediakan fitur paling banyak. Jangan lupa cek dulu rating dan testimoni pembeli di masing-masing pelapak yang dipilih.