Aplikasi Android Untuk Recover Foto Yang Terhapus Tanpa Laptop

Aplikasi Android Untuk Recover Foto Yang Terhapus Tanpa Laptop | Tidak sengaja menghapus foto dari Android anda? Entah karena kartu microSD anda tidak dikenali, terformat, tidak sengaja terhapus, atau sengaja dihapus tapi ternyata masih membutuhkan file foto itu tadi? (hayoooo….) Anda tidak perlu bantuan laptop dengan Windows 8 untuk menyelamatkan foto terhapus tadi. Cukup dengan sebuah aplikasi kecil nan sakti untuk menghidupkan kembali event istimewa yang sedianya cuman ingin anda kenang, bukan dilihat itu tadi.

Apa nama aplikasinya? DiskDigger undelete. Dari namanya sudah kelihatan fungsinya kan? Menggali isi disk anda dan menghidupkan foto-foto terhapus di dalamnya. File apk-nya berukuran kecil, hanya 630kb. Jadi tidak sampai menguras kuota internet anda. Lagian, jangan terlalu pelitlah dengan kuota anda untuk aplikasi sesakti ini. Ow iya. DiskDigger undelete ini tidak hanya bekerja pada microSD anda, tapi juga bisa menyelamatkan foto terhapus di internal memory.Aplikasi Android Untuk Recover Foto Yang Terhapus Tanpa Laptop

Ada pilihan lainnya? Ada, tapi sejauh yang saya pakai, DiskDigger undelete ini yang paling nyaman digunakan. Pengembangnya menuliskan, bahwa DiskDigger undelete untuk Android ini belum sesakti DiskDigger undelete versi Windows. Tapi mereka juga terus memperbaiki fitur dan kesaktiannya supaya lebih sip lagi mengais-kais SD Card anda demi foto yang terlanjur hilang.

Download DiskDigger undelete-nya dimana? Anda bisa download aplikasi ini di Play Store. Kalau mau langsung download, klik disini.

Syarat installasinya? Aplikasi Android untuk menyelamatkan foto di SD Card ini minta anda memastikan bahwa HH anda dalam keadaan sudah rooted. Jika belum, ya di root dululah. Caranya? Tanya mbah Google ya….

Tips: Menyelamatkan foto atau file di media penyimpanan apapun itu syarat mutlak keberhasilannya cuman satu, terlepas dari aplikasi penyelamat data apapun yang anda pakai, yaitu: space di mana file terhapus itu berada belum ditimpa atau digunakan untuk menyimpan file lain. Jadi, upayakan untuk merecovery file tersebut secepat yang anda bisa. Semakin lama anda menundanya, kemungkinan tempat itu sudah dipakai untuk menyimpan file lain lebih besar dan kemungkinan file anda selamat tanpa cedera (corrupt maksudnya) jadi semakin kecil. Sepanjang tempatnya masih bebas dan media penyimpanan anda tidak rusak, kemungkinan file anda masih bisa diselamatkan semakin besar.

tertarik dengan teknologi, gadget, internet, astronomi, anthropologi, sedikit politik, pendidikan, dan bisnis online

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.