Coba amati dee-nesia ini. Rame banget dengan iklan ya? Kesan mencari uangnya kentara banget. Hehe…, Padahal, jujur saja, hanya beberapa dari iklan yang saya pasang di blog ini benar-benar menambah penghasilan saya sebagai blogger pemula. Hiks …. Barusan saya menemukan sebuah postingan mengenai 10 hal yang paling tidak diperlukan blog anda, aslinya sich berjudul 10 things your blog doesn’t need. Daripada lelah ber-SEO tapi mengabaikan hal-hal yang malah merusak blog kita. Kan?
Silahkan teruskan membaca postingan ini, dan anda akan menemukan banyak hal yang harus dibuang, karena mereka lebih banyak mengganggu Anda sebagai pengunjung dari pada menambah penampilannya. hhhh …. Ternyata saya sudah berlebihan.
Kalau anda merasa blog anda sepi, kepingin menambah pernik-pernik untuk mempercantik blog, mendapatkan iklan untuk blog anda itu. Intinya untuk membuat blog anda terlihat keren, baiknya anda memperhatikan 10 hal yang paling tidak diperlukan blog anda itu. Jadi, hati-hati saja.
10 Hal Yang Paling Tidak Diperlukan Blog Anda
1. Musik Otomatis
Tidak ada, tidak ada seorangpun yang ingin mendengar lagu apapun ketika ada seseorang berkunjung ke blog anda. Orang datang untuk mencari, membaca, dan mendapatkan sesuatu dari blog anda. Saya jamin, mereka tidak peduli jika menyukai Metallica atau Dream Theater sekalipun. Selain itu, streaming audio otomatis seperti itu hanya akan membuat blog anda berat dibuka, dan tidak ramah kuota internet pengunjung. hehe ….
2. Animasi GIF
Animasi gif sempat dianggap bagus di akhir 90-an. Sekarang? Tidak begitu mengesankan untuk akun facebook teman anda.
3. Huruf yang terlalu kecil
Ingat tujuan anda. Sebagus apapun postingan anda, kalau tulisannya saja terlalu kecil sehingga sulit dibaca, maka saya jamin pengujung akan segera meninggalkan blog anda begitu mereka mulai mengernyitkan dahi.
4. Verifikasi komentar
Pasanglah plug-in pencegah spam di blog anda. Ini akan mengurus spam, sehingga pengunjung tidak perlu mengetikkan kata-kata omong kosong pencegah spam itu. Kalau anda memakai blogspot, lebih baik anda mengechek komentar yang masuk dan menghapus mereka yang nyepam. Pengorbanan ini akan membuat pengunjung datang lagi dan berkomentar.
5. Kesalahan ejaan dan tata bahasa
Terutama jika anda menuliskan postingan berbahasa Inggris. Kesalahan ejaan dan tata bahasa bisa membawa perbedaan makna yang bisa berbahaya bagi blog anda. Paling tidak lakukan editing dan koreksi seperlunya sebelum anda mempublish postingan anda.
6. Banner gift dan award yang anda terima
Tentu saja, mereka menyanjung ketika Anda mulai blogging, tapi jika Anda sudah sekitar beberapa saat sidebars Anda akan mulai terlihat seperti rompi Pramuka. Buatkan halaman khusus untuk mereka, sehingga sidebar anda akan terlihat bersih dan meringankan beban loading time blog anda.
7. Pengulangan postingan
Jika Anda mengatakan sesuatu yang diulang, link kembali ke postingan yang asli. Pembaca Anda akan tahu jika Anda terus memposting tulisan lama yang sama. Hal ini bukan hanya berpengaruh buruk bagi pengunjung anda, tapi juga bagi mBah Google. Duplicated posts sama jeleknya dengan postingan copy-paste.
8. Latar belakang tidak ramah mata
Blog Anda bukan ruang pamer di lokalisasi. Latar belakang hitam dengan lampu neon, atau latar belakang berupa gambar kartun idola anda, warna-warna mencolok yang melelahkan mata. Hmmm, benar-benar mengerikan mata pengunjung. Ingat, orang datang untuk membaca tulisan anda.
9. Posting berisi kebohongan
Kebanyakan dari kita, saya juga sih, sering menulis dengan tujuan mendapatkan pengunjung sebanyak-banyaknya. Caranya? Dengan mencegat keyword yang sedang ramai. Kekecewaan pengunjung yang terjebak dengan keyword yang anda pasang akan segera menghancurkan reputasi anda. Jika tulisan anda hanya munyer-muter dengan deretan keyword bercetak tebal, blog anda jadi terlihat tidak bisa dipercaya. Jadi sulit untuk berharap pengunjung akan datang lagi ketika melihat link blog anda muncul di halaman pertama halaman pencarian Google. Jadi percuma segala upaya SEO yang anda lakukan.
10. Plagiarisme
Ini hal terburuk yang musti dihindari. Coba kunjungi blog-blog besar. Anda akan menemukan bahwa mereka tidak enggan mencantumkan link dari mana mereka mendapatkan ide untuk menuliskan postingan itu. Kalau blogger Indonesia? Coba saja cari tahu, berapa banyak postingan Kang Rohman yang di copy-paste habis-habisan.
Salahkah mengcopy-paste postingan orang lain? Ada yang keberatan, ada pula yang tidak peduli, tapi yang paling sopan adalah dengan memberikan link kepada postingan aslinya. Kan?
